Penutup pintu otomatis (Door closer) adalah perangkat yang dipasang di bagian atas pintu masuk atau pintu dalam ruangan untuk mencegah suara keras saat pintu tertutup serta memungkinkan pintu tetap terbuka dalam posisi tertentu. Penutup pintu otomatis memiliki beberapa jenis, seperti tipe standar dan tipe paralel. Pastikan untuk memilih jenis yang sesuai dengan pintu dan tata letak ruangan agar fungsinya optimal.
Apa Itu Penutup Pintu Otomatis?
Penutup pintu otomatis adalah mekanisme yang secara otomatis mengatur buka-tutup pintu menggunakan sistem hidrolik. Perangkat ini banyak digunakan pada pintu kantor, pabrik, dan berbagai jenis pintu lainnya. Meskipun tidak terlalu mencolok, penutup pintu otomatis berperan penting dalam memperlambat proses penutupan pintu secara otomatis, sehingga dapat mencegah kerusakan pada pintu dan kusen, mengurangi kebisingan, serta membantu menjaga suhu ruangan. Dengan demikian, penutup pintu otomatis memiliki peran penting dalam desain dan kenyamanan suatu ruang.
Jenis-Jenis Penutup Pintu Otomatis
Penutup pintu otomatis dapat dikategorikan menjadi dua jenis utama berdasarkan mekanismenya, yaitu Tipe Standar dan Tipe Paralel. Selain itu, posisi pemasangan penutup pintu otomatis juga bergantung pada arah bukaan pintu (kiri atau kanan). Oleh karena itu, pemilihan penutup pintu otomatis harus mempertimbangkan lokasi pemasangan dan ketersediaan ruang.
Tipe Standar / Tipe Paralel
Penutup pintu otomatis yang dipasang pada sisi pintu yang ditarik saat dibuka disebut tipe standar. Pada tipe standar, saat pintu dalam keadaan tertutup, arah lengan penutup pintu otomatis akan tegak lurus terhadap pintu. Karena adanya penutup pintu otomatis itu sendiri, pintu tidak dapat dibuka hingga 180 derajat. Dengan alasan yang sama, tipe ini juga tidak dapat digunakan jika terdapat dinding atau penghalang pada posisi 90 derajat dari pintu, sehingga perlu diperhatikan sebelum pemasangan.
Sebaliknya, penutup pintu otomatis yang dipasang pada sisi pintu yang didorong saat dibuka disebut tipe paralel. Pada tipe paralel, saat pintu dalam keadaan tertutup, arah lengan penutup pintu otomatis akan sejajar dengan pintu. Umumnya, tipe ini lebih cocok digunakan pada pintu yang terhubung langsung dengan area luar.
Tipe Standar
Tipe standar adalah penutup pintu otomatis yang dipasang pada sisi sebaliknya dari arah dorongan pintu. Saat pintu tertutup, arah lengan penutup pintu otomatis tegak lurus terhadap pintu. Karena penutup pintu otomatis terpasang di bagian luar sudut bukaan pintu, pintu tidak dapat dibuka sepenuhnya hingga 180 derajat karena terhalang oleh perangkat itu sendiri. Selain itu, jika terdapat dinding pada posisi 90 derajat dari pintu, pemasangan tipe ini tidak memungkinkan, sehingga perlu diperhatikan sebelum memilih.
Tipe Paralel
Tipe paralel dipasang pada sisi pintu yang didorong saat dibuka. Saat pintu dalam keadaan tertutup, arah lengan penutup pintu otomatis sejajar dengan pintu. Di Jepang, di mana sebagian besar pintu rumah membuka ke arah luar, tipe paralel lebih umum digunakan. Selain itu, jika ingin membuka pintu hingga 180 derajat, tipe paralel adalah pilihan yang lebih sesuai.
Arah Bukaan Kanan / Kiri
Posisi pemasangan penutup pintu otomatis berbeda tergantung pada arah bukaan pintu, apakah ke kanan atau ke kiri.
Arah Bukaan Kanan (Right-Handed Door): Pintu terbuka dengan arah putaran ke kanan, dengan engsel terletak di sisi kanan.
Arah Bukaan Kiri (Left-Handed Door): Kebalikan dari arah bukaan kanan, yaitu pintu terbuka dengan arah putaran ke kiri, dengan engsel di sisi kiri.
Masa Pakai dan Cara Penyesuaian Penutup Pintu Otomatis
Penutup pintu otomatis adalah komponen yang jarang memerlukan perawatan, tetapi karena bekerja dengan sistem hidrolik, lama-kelamaan dapat mengalami keausan. Jika penutup pintu otomatis menunjukkan tanda-tanda kerusakan, segera lakukan penggantian. Berikut adalah tanda-tanda kerusakan pada penutup pintu otomatis:
Kebocoran Oli
Kebocoran oli merupakan tanda utama bahwa penutup pintu otomatis telah mencapai batas usia pakainya. Jika kebocoran terus berlanjut, fungsi penutupan otomatis akan terganggu dan berpotensi menyebabkan kecelakaan. Karena penutup pintu otomatis tidak dapat diperbaiki atau diisi ulang dengan oli, jika kebocoran terjadi, segera ganti dengan yang baru.
Kecepatan Penutupan Meningkat
Penutup pintu otomatis mengontrol kecepatan penutupan pintu dengan sistem hidrolik. Seiring waktu, penyesuaian ini dapat bergeser sehingga pintu menutup lebih cepat dari biasanya. Jika kebocoran oli juga terjadi, berarti penutup pintu otomatis sudah mencapai akhir masa pakainya dan harus diganti.
Jika tidak ada kebocoran oli, coba sesuaikan kecepatan penutupan dengan memutar katup penyesuaian pada sisi penutup pintu otomatis. Namun, jika hanya bagian terakhir sebelum pintu tertutup yang terlalu cepat, kemungkinan sudut pemasangan penutup pintu otomatis tidak tepat dan perlu dipasang ulang. Jika setelah penyesuaian pintu masih menutup dengan suara keras atau membanting, kemungkinan besar terjadi kerusakan dan penggantian diperlukan.
Suara Aneh Saat Membuka/Tutup Pintu
Jika penutup pintu otomatis mengeluarkan suara berisik saat pintu dibuka atau ditutup, coba oleskan pelumas pada bagian sambungan lengan (arm) atau link. Jika suara tetap ada dan penutup pintu otomatis juga mengalami kebocoran oli atau kehilangan fungsi penyesuaian kecepatan, maka perbaikannya sulit dilakukan dan unit harus diganti.
Kesimpulan
Pilih dan pasang door closer yang sesuai dengan jenis pintu dan tata letak ruangan. Perhatikan tanda-tanda seperti kebocoran oli yang menandakan akhir masa pakai, serta lakukan perawatan berkala agar door closer tetap berfungsi dengan baik dan tahan lama. Dalam lingkungan kerja, door closer juga bermanfaat untuk membantu pengaturan sirkulasi udara serta kelancaran aktivitas bongkar muat barang, sehingga penting untuk selalu memastikan kondisinya tetap optimal.
0 Komentar untuk "Hi , sudah lihat Berita/Artikel terbaru dari monotaro.id? Yuk cek di sini!"